Bukti Keberhasilan Konservasi Satwa di Tengah Kota

Jakarta, 16 April 2025 — Setelah berhasil mencuri perhatian publik lewat kelahiran dan momen penamaan duo bayi penguin Flip dan Flop beberapa waktu lalu, Jakarta Aquarium & Safari (JAQS) kini kembali membagikan kabar menggembirakan. Dua bayi penguin Humboldt baru kembali lahir dan menjadi anggota keluarga terbaru di rumah konservasi satwa ini. Hingga kini, kedua bayi penguin tersebut belum diberi nama dan akan segera menjadi bagian dari program edukatif dan kampanye pelestarian satwa JAQS.

Kelahiran ini menjadi bukti nyata bahwa Jakarta Aquarium & Safari mampu menciptakan lingkungan yang sehat dan aman bagi satwa, layaknya habitat aslinya. Keberhasilan ini sekaligus memperkuat posisi Jakarta Aquarium Safari sebagai lembaga konservasi modern yang tidak hanya berperan sebagai sarana edukasi dan rekreasi, tetapi juga turut aktif melestarikan satwa dan lingkungan hidup.

Angela Stella S., selaku General Manager Jakarta Aquarium & Safari, turut menyampaikan kebahagiaannya atas kelahiran bayi penguin terbaru ini. "Kami sangat bersyukur dan bahagia menyambut kelahiran dua bayi penguin baru di rumah kami, Jakarta Aquarium & Safari. Ini adalah bukti bahwa upaya konservasi yang kami lakukan berjalan dengan baik. Kami selalu berkomitmen untuk memberikan perawatan terbaik dan menciptakan lingkungan yang nyaman bagi setiap satwa. Harapannya, akan semakin banyak satwa yang lahir dengan sehat di JAQS, sebagai bagian dari keberlanjutan kehidupan di bumi," ujarnya.

Jakarta Aquarium & Safari akan terus memperluas program konservasi serta kampanye edukasi kepada masyarakat luas, termasuk dengan membuka peluang bagi publik untuk lebih dekat mengenal satwa lewat program interaktif dan kegiatan digital seperti kampanye penamaan bayi penguin yang akan kembali digelar dalam waktu dekat.

Dua bayi penguin baru ini kini berada dalam pengawasan tim Life and Science Jakarta Aquarium Safari untuk memastikan tumbuh kembang mereka berjalan optimal hingga mengetahui gender dari masing-masing penguin sebelum kedua penguin tersebut diberi nama. JAQS mengundang masyarakat untuk turut serta menyambut kehadiran anggota keluarga baru ini dan menjadi bagian dari misi konservasi satwa di Indonesia.

Jakarta Aquarium Safari 

Jakarta Aquarium & Safari (JAQS) adalah wisata akuarium indoor terbesar di Indonesia hasil kerja sama Taman Safari Indonesia dengan Aquaria KLCC, Malaysia. Berdiri sejak tahun 2017, JAQS memiliki lebih dari 3,500 satwa aquatic dan non-aquatic. Berlokasi di dalam mall Neo Soho Jakarta, Jakarta Aquarium & Safari (JAQS) merupakan lembaga konservasi yang peduli terhadap pelestarian satwa air dan lingkungan serta memberikan pengalaman ajaib penuh hiburan, edukasi, dan interaksi bagi segala usia. Jakarta Aquarium & Safari (JAQS) memiliki 13 zona yang dapat dijelajahi, dimulai dari zona satwa aquatic dan satwa non aquatic, Capybara, Fur Seal & Pinguin. Memiliki aktivitas animals feeding experience, wahana Aqua Trekking, Funtasy Diving, handcraft mutiara dan lebih dari 10 pertunjukan. Dilengkapi pengalaman kuliner Anemone Dining dan menyantap hidangan ditemani Pinguin di Pingoo Restaurant.

Jakarta Aquarium & Safari (JAQS) juga menawarkan fasilitas MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) di area Main Tank, yang menghadirkan pemandangan spektakuler dari akuarium raksasa. Dengan kapasitas hingga 100 orang, lokasi ini memberikan pengalaman eksklusif dan tak tertandingi untuk berbagai acara, menjadikannya tempat yang unik dan istimewa yang tidak akan ditemukan di tempat lain. Seluruh area dari Jakarta Aquarium & Safari (JAQS) ini wheelchair & stroller friendly yang dilengkapi dengan fasilitas yang sangat memadai, seperti lift, restoran, cafetaria, loker, nursery room. 

Binturong adalah salah satu hewan paling unik dari hutan-hutan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Meski sering dijuluki bearcat alias “beruang kucing”, sebenarnya binturong bukan beruang, juga bukan kucing. Ia masuk dalam keluarga Viverridae, satu keluarga dengan musang. Penampilannya memang mencuri perhatian: tubuh besar berbulu hitam, wajah imut namun misterius, dan ekor panjang yang bisa mencengkeram ranting pohon.

Sekilas tentang Binturong

Binturong hidup di hutan tropis dan lebih aktif di malam hari alias nokturnal. Makanan favoritnya adalah buah-buahan, terutama buah ara, tapi dia juga suka serangga, telur, dan hewan kecil lainnya. Salah satu keunikan binturong adalah baunya—iya, bau tubuhnya sering disebut mirip popcorn mentega! Ini berasal dari kelenjar di dekat ekornya yang digunakan untuk menandai wilayah. Namun untuk masyarakat Indonesia, bau tubuh binturong lebih familiar dengan bau pandan. Ketika kita menyentuh Jimmy, bau pandan akan menempel di telapak tangan kita.

Jimmy, Si Binturong Jawa dari Jakarta Aquarium & Safari

Kalau kamu berkunjung ke Jakarta Aquarium & Safari, kamu bisa bertemu langsung dengan Jimmy—seekor binturong jawa yang sudah jadi “seleb” di sana. Meski namanya Jimmy, ternyata dia adalah binturong betina! Unik, kan?

Jimmy kini berusia 5 tahun, dengan berat sekitar 20 kg dan panjang tubuh mencapai 1,3 meter (termasuk ekornya). Yang bikin dia makin spesial, Jimmy sudah sangat terbiasa berinteraksi dengan manusia. Ia tidak segan mendekati pengunjung dan bahkan terkadang terlihat menikmati perhatian yang diberikan.

Fakta Menarik tentang Jimmy dan Binturong

• Bukan pemalu: Tidak seperti binturong liar yang cenderung menghindari manusia, Jimmy justru aktif dan interaktif. Ia menjadi salah satu hewan edukatif favorit di Jakarta Aquarium.

• Ekor serbaguna: Jimmy sering terlihat menggunakan ekornya untuk menjaga keseimbangan saat ia bergerak di antara batang dan tali-tali di kandangnya.

• Duta edukasi: Dengan kehadiran Jimmy, banyak pengunjung yang jadi lebih peduli dan tertarik belajar tentang satwa liar Indonesia, khususnya binturong yang kini mulai terancam karena hilangnya habitat alami mereka.

Menjaga dan Mengenal Lebih Dekat

Kehadiran Jimmy bukan hanya untuk hiburan semata, tapi juga punya misi edukasi. Jakarta Aquarium & Safari ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap satwa asli Indonesia yang populasinya semakin menurun, termasuk binturong. Melalui interaksi dengan Jimmy, diharapkan muncul rasa empati dan kesadaran untuk ikut menjaga keberlangsungan hidup satwa liar.

Capybara, atau yang sering disebut masbro, adalah satwa pengerat terbesar di dunia dengan ukuran dan berat badan yang bisa menyamai manusia. Berbeda dengan pengerat lainnya seperti guinea pig, beaver, atau tupai, capybara tumbuh lebih besar berkat evolusi genetik yang memungkinkannya untuk berkembang pesat dengan risiko kanker darah yang rendah.

Satwa sosial ini hidup dalam kelompok yang terdiri dari 10 hingga 30 individu, bahkan bisa mencapai 100 individu saat musim kering. Habitat alaminya berada di daerah dataran rendah yang dekat dengan sumber air, seperti sungai, kolam, dan danau. Dengan gigi tonggos besar yang terus tumbuh, capybara mengunyah berbagai tumbuhan dan mengasah giginya dengan mengunyah kulit batang pohon.

Keseharian Capybara: Santai Namun Cepat Saat Terancam

Capybara dikenal memiliki gaya hidup yang cukup mager atau tidak banyak bergerak. Mereka hanya berjalan sekitar 200 meter sebelum kembali beristirahat, dengan total jarak tempuh sekitar 700 meter per hari. Meskipun terlihat tenang dan santai, capybara bisa berlari dengan kecepatan hingga 35 km/jam, sebanding dengan kecepatan seekor kuda, saat merasa terancam.

Temui Capybara Langsung di Jakarta Aquarium & Safari!

Tertarik untuk melihat langsung satwa capybara yang unik ini? Kunjungi Jakarta Aquarium & Safari di Zona 10 dan saksikan kehidupan capybara yang menggemaskan. Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati pengalaman edukatif yang menyenangkan bersama keluarga!

Ayo, segera rencanakan kunjungan Anda dan temui satwa eksotis lainnya hanya di Jakarta Aquarium & Safari!

Dengan adanya 3500 spesies satwa dan berbagai pertunjukan di JAQS, pasti banyak JAQSploler yang merasa kebingungan "mau mulai dari mana nih?" Eitss tenang aja, JAQS punya loh program yang super duper keren, namanya VIP EXPERIENCE, JAQSploler akan dipandu oleh guide yang berpengalaman dan tentunya mengerti semua satwa yang ada di dalem JAQS, stttt lebih dari itu. JAQSploler juga bisa merasakan pengalaman berbeda yaitu memberi makan satwa yang langka, unik, dan tentunya menggemaskan seperti Binturong, Lemur dan juga Ikan Pari. Selama dua jam JAQSploler akan dimanjakan dengan berbagai kemegahan dan keajaiban dunia satwa yang ada di JAQS oleh JAQSbuddies yang asik asik nih.

Mau nonton show? Tenang aja, JAQSbuddies siapin tempat khusus untuk JAQSploler dan keluarga untuk menyaksikan berbagai show edukasi satwa dan yang dinanti banyak orang, yaitu mermaid show, JAQSploler juga bisa kok pilih tempat duduk saat show berlangsung.

VIP EXPERIENCE ini udah dicobain langsung loh sama Presiden ke 7 kita, bapak Joko Widodo serta keluarga, dan mentri Pariwisata Indonesia Ibu Widyati Putri Wardhana. Tentunya mereka seneng banget nih ditemenin JAQSbuddies yang asik saat berkunjung ke Jakarta Aquarium dan Safari.